Perumpamaan-perumpamaan
yang terdapat dalam 4 Injil
I. Injil Matius:
-Matius 15:21-28 “Perumpamaan Kanaan yang percaya”
Pendapat :
Percaya adalah suatu hal yang dapat mengubah hidup kita akan sesuatu. Percayalah
pada Tuhan
-Matius
18:12-14 “Perumpamaan tentang
domba yang hilang”
Pendapat :
Perumpamaan ini menunjukkan bahwa betapa berharganya kita semua di hadapan
Tuhan, tanpa pilih kasih. Jika ada salah satu dari dombaNya yang tersesat, maka
Tuhan akan mencari dombaNya tersebut hingga ketemu.
-Matius
18:21-35 “Perumpamaan tentang
pengampunan”
Pendapat :
Segala kesalahan mu akan diampuni oleh Bapa di surga jika kamu memintanya
dengan tulus ikhlas, tetapi jika kesalahan saudaramu tidak dapat kamu ampuni,
pupuslah harapanmu untuk pengampunan dari Tuhan.
-Matius 20:1-16 “Perumpamaan tentang orang-orang
upahan di kebun anggur”
Pendapat : Orang
yang terakhir akan menjadi yang terdahulu dan orang yang terdahulu akan menjadi
yang terakhir.
-Matius
21:28-32 “Perumpamaan tentang dua
orang anak”
Pendapat :
Penyesalan selalu datang terlambat, tetapi selalu dapat membuat kita sadar dan
melakukan yang baik.
-Matius
21:33-46 “Perumpamaan tentang
penggarap-penggarap kebun anggur”
Pendapat :
Kerajaan Allah akan diambil dari pada mu, oleh sebab itu bersiaplah untuk semua
kemungkinan dan jangan pernah iri hati.
-Matius
22:1-14 “Perumpamaan tentang
perjamuan kawin”
Pendapat :
Jangan sakit hati ketika kamu dipanggil dalam sebuah kompetisi, tetapi tidak
terpilih. Itu semua adalah sebagai pengalaman mental kita. Sakit hati akan
membuatkau lebih terpuruk.
-Matius 24:45-51 “Perumpamaan tentang hamba yang setia
dan hamba yang jahat”
Pendapat : Penghianat
akan menjadi tidak berguna Karen telah menghianati tuannya sendiri. Maka,
jangan pernah hianati Allah, karena Allah akan tahu segala hal yang kamu
perbuat.
-Matius
25:14-30 “Perumpamaan tentang
talenta”
Pendapat :
Pergunakanlah talenta yang diberikan kepadamu dengan sebaik mungkin Karen
talenta adalah bakat luar biasa yang terpendam dalam dirimu.
II. Injil Markus
-Markus
4:1-20 “Perumpamaan tentang
seorang penabur”
Pendapat : Benih yang baik adalah benih yang tumbuh di tanah yang
baik adalah benih yang mendengar firman Tuhan dan dapat berbuah seratus kali
lipat. Maka, tumbuhlah di tanah yang baik, dan tolak segala godaan dalam diri
kita.
-Markus
4:31-25 “Perumpamaan tentang
pelita dan tentang ukuran”
Pendapat : Pergunakanlah apa yang ada dalam dirimu dengan sebaik-baiknya.
-Markus
4:22-29 “Perumpamaan tentang
benih yang tumbuh”
Pendapat : Lakukanlah hal-hal yang baik hingga kamu dapat memetik hasil yang baik.
Pendapat : Lakukanlah hal-hal yang baik hingga kamu dapat memetik hasil yang baik.
-Markus
4:30-34 “Perumpamaan tentang biji
sesawi”
Pendapat : Biarlah kamu yang terkecil diantara yang terbesar, tapi
buatlah pengaruh terbesar bagi seluruh orang.
-Markus
12:1-12 “Perumpamaan tentang
penggarap-penggarap kebun anggur”
Pendapat : Kerajaan
Allah akan diambil dari pada mu, oleh sebab itu bersiaplah untuk semua
kemungkinan dan jangan pernah iri hati.
III. Injil Lukas
-Lukas
8:4-15 “Perumpamaan tentang
seorang penabur”
Pendapat : Benih yang baik adalah benih yang tumbuh di tanah yang
baik adalah benih yang mendengar firman Tuhan dan dapat berbuah seratus kali
lipat. Maka, tumbuhlah di tanah yang baik, dan tolak segala godaan dalam diri
kita.
-Lukas
13:1-5 “Perumpamaan tentang
pohon ara yang tidak berbuah”
Pendapat : Jika engkau tidak bertobat, kamu akan binasa dengan cara
Allah. Karena Allah akan menyenangi umatNya yang mau bertobat dan tidak
mengulangi kesalahan yang sama.
-Lukas
13:18-21 “Perumpamaan tentang
biji sesawi dan ragi”
Pendapat : Orang sekecil apapun tetap berharga di mata Tuhan, karena
mereka akan menjadi yang terbesar perbuatannya di mata Tuhan.
-Lukas
14:15-24 “Perumpamaan tentang
orang-orang yang berdaha”
Pendapat : Hargailah apa yang telah orang perbuat kepadamu.
-Lukas
15:1-7 “Perumpamaan tentang
domba yang hilang”
Pendapat :
Perumpamaan ini menunjukkan bahwa betapa berharganya kita semua di hadapan
Tuhan, tanpa pilih kasih. Jika ada salah satu dari dombaNya yang tersesat, maka
Tuhan akan mencari dombaNya tersebut hingga ketemu.
-Lukas
15:8-10 “Perumpamaan tentang
dirham yang hilang”
Pendapat : Seseorang yang telah kehilangan jalan Allah dapat
menemukan kembali jalan tersebut jika dia ingin benar-benar bertobat.
-Lukas
15:11-32 “Perumpamaan tentang
anak yang hilang”
Pendapat : Pertobatan yang kita lakukan dengan hati tulus dan ikhlas
akan diterima oleh Bapa. Kita harus menyadari kesalahan-kesalahan kita dan
segera bertobat selagi masih ada waktu.
-Lukas
16:1-9 “Perumpamaan tentang
bendahara yang tidak jujur”
Pendapat : Ketidakjujuran yang kau lakukan akan dilihat oleh Bapa di
surga dan akan mendapat hukuman yang setimpal dengan perbuatan tersebut.
Berhentilah berbuat bohong.
-Lukas
18:1-8 “Perumpamaan tentang
hakim yang tak benar”
Pendapat : Allah akan membela setiap orang yang benar dan akan
menghukum orang yang tidak benar.
-Lukas
18:9-14 “Perumpamaan tentang
orang farisi dan pemungut cukai”
Pendapat : Orang yang disenangi oleh Allah adalah orang yang rendah
hati.
-Lukas
19:11-27 “Perumpamaan tentang
uang mina”
Pendapat : Jika kau menjadi rakus dan egois, maka tidak akan ada satu
orangpun yang akan menyukai engkau.
-Lukas
20:9-19 “Perumpamaan tentang
penggarap-penggarap kebun anggur”
Pendapat : Kerajaan Allah akan diambil dari pada mu, oleh sebab itu
bersiaplah untuk semua kemungkinan dan jangan pernah iri hati.
IV. Injil
Yohanes
Tidak
ada perumpamaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar